JAKARTA, KOMPAS.TV Ketua Harian Kompolnas Irjen Benny Mamoto menyatakan tidak ada kejanggalan dalam kasus penembakan ajudan Kadiv Propam di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada hari Jumat, 8 Juli 2022. <br /> <br />Benny Mamoto menyebutkan dirinya sudah turun ke lapangan meninjau TKP dan tidak melihat adanya kejanggalan. <br /> <br />Benny Mamoto menerangkan pihak kepolisian baru mengeluarkan rilis keterangan sesudah liburan Idul Adha karena perlu mengumpulkan fakta dari lapangan terlebih dahulu selama masa liburan. <br /> <br />Baca Juga Brigadir J Cerita ke Keluarga: Kerja dengan Kadiv Propam Polri Nyaman, Semua Keluarganya Baik di https://www.kompas.tv/article/308627/brigadir-j-cerita-ke-keluarga-kerja-dengan-kadiv-propam-polri-nyaman-semua-keluarganya-baik <br /> <br />Kasus penembakan di Duren Tiga dipicu pelecehan Istri Kadiv Propam oleh Brigadir J. <br /> <br />Menurut pihak kepolisian, pengawal Kadiv Propam Bharada E mambalas tembakan pertama dari Brigadir J. <br /> <br />Pihak kepolisian menegaskan motif Bharada E adalah membela diri serta istri Kadiv Propam. <br /> <br />Sementara itu, menurut Benny Mamoto, keputusan agar Kadiv Propam Ferdy Sambo dinonaktifkan ada di tangan Kapolri. <br /> <br />Video Editor: Laurensius Krisna Galih <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/308646/full-kompolnas-tidak-ada-kejanggalan-di-kasus-penembakan-brigadir-j-oleh-bharada-e